Calon Gubernur Papua, Dr. Benhur Tomi Mano, MM., saat memberikan sambutan saat menghadiri undangan ibadah syukur di rumah salah satu warga di Koya Timur, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura, Kamis (22/05/2025).
Redaksipapua.com,Jayapura-Setelah mendapat kepercayaan masyarakat memimpin Kota Jayapura selama dua periode 2011-2016 dan 2017-2022, masyarakat di Provinsi Papua tentunya tidak perlu ragu untuk memilih dan memenangkan Dr. Benhur Tomi Mano, MM., yang berpasangan dengan drh. Constan Karma pada Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Provinsi Papua pada tanggal 6 Agustus 2025.
Masyarakat tentunya tidak perlu meragukan kepemimpinan anak asli Tanah Tabi yang selama memimpin Kota Jayapura sudah melihat karya nyata pembangunan di antaranya Jembatan Hamadi-Holtekamp atau yang dikenal warga dengan sebutan Jembatan Merah.
Kehadiran Jembatan Merah ini, sangat dirasakan manfaatnya bukan hanya oleh warga Kota Jayapura yang berdomisili di Distrik Muara Tami tetapi juga warga di Kabupaten Keerom.
“Para petani yang berada di Koya Timur dan Koya Barat serta Arso, yang sebelumnya harus lewat Nafri untuk memasarkan hasil buminya, dengan adanya Jembatan Merah akses para petani untuk memasarkan hasil pertaniannya jauh lebih mudah,” ungkap Benhur Tomi Mano atau yang akrab disapa BTM saat memberikan sambutan pada kegiatan ibadah syukur memasuki rumah baru salah seorang warga di Koya Timur, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura, Kamis (22/05/2025).
Selain Jembatan Merah, hasil karya BTM lainnya yang bisa dirasakan manfaatnya oleh warga Distrik Muara Tami yaitu kehadiran Rumah Sakit (RS) Ramela yang berada di Kelurahan Koya Barat.
“Kehadiran RS Ramela ini sangat membantu pelayanan kesehatan bagi warga di Muara Tami,” ujar BTM.
Oleh sebab itu, dirinya mengajak warga untuk tidak perlu ragu dalam menjatuhkan pilihan pada PSU 6 Agustus mendatang. “Jangan ragu dengan BTM,” pungkasnya.(red).